National Cancer Institute melaporkan, beta karoten di dalam sumber makanan dapat menurunkan resiko kanker paru. Wortel, termasuk sayuran warna merah lainnya seperti ubi jalar, kaya akanbeta karoten. Terkait dengan asma, jangan gunakan suplemen beta karoten karena justru akan meningkatkan resiko kanker. Pilih beta karoten dalam makanan alamiah saja.
- Jagung kaya beta Cryptoxanthin, yaitu sejenis phyto nutrientyang dapat menurunkan resiko kanker paru. nutrien ini juga terdapat pada sayuran dan buah kuning, oranye dan merah, seperti labu kuning dan pepaya. Sebuah studi yang dilakukan pada para perokok di Cina yang diterbitkan dalam Cancer Epidemiology,Biomarkters & Prevention tahun 2003 menemukan Cryptoxanthinjika dikonsumsi dalam sayuran dan buah, berkhasiat melindungi paru dan menghambat perkembangan kanker paru.
- Nasi cokelat mengandung selenium dan vitamin E yang perpaduannya meningkatkan kesehatan paru. Orang-orang denganCOPD-chronic obstructive pulmonary disease kadar selenium dan vitamun E-nya rendah. Vitamin E juga dapat memperbaiki simptom asma, demikian menurut mayo clinic.
- Brokoli kaya akan nutrisi untuk paru –paru. Brokoli dan sayurancruciferous lainnya seperti kembang kol dan selada air mencegah kanker paru dan dapat memperbaiki simptom COPD dan asma. Brokoli Mengandung Vitamin C, potasium dan magnesium sebagai vitamin dan mineral esensial. Selain itu, brokoli juga mengandungphytonutrients seperti kretenoid dan flavonoid yang mencegah kanker paru.
- National Institute of Health memasukkan kacang Brazilsebagai makanan yang memiliki kandungan selenium paling tinggi atau 544 mcg per ons. Selenium merupakan mineral antioksidan yang melindungi paru dari radikal-radikal bebas, memperlambat pertumbuhan tumor dan menguatkan sistem imun
- Kendatipun tinggi kolesterol, kuning telur juga merupakan salah satu sumber selenium dengan kadar 14 mcg perbutir. Telur juga tinggi protein yang diperlukan tubuh untuk memperbaiki kerusakan yang disebabkan rokok atau penyakit. Karena mengandung protein dan lemak, telur memberikan nutrien penyembuh dan energi untuk membantu mengatasi lemas dan lelah yang disebabkan penyakit paru.
- Sumber klasik vitamin C dan potassium. jeruk segar juga memberikan nutrien yang kadarnya rendah pada orang-orang dengan asma dan COPD. Vitamin C adalah antioksidan ampuh yang dapat membantu mencegah infeksi sekunder dalam saluran pernafasan dan mencegah inflamasi Bronchial. Makan berbagai jenis buah, termasuk buah-buahan sitrus seperti jeruk memberikan campuran nutrien yang dapat mencegah kerusakan paru-paru akibat radikal-radikal bebas.
0 comments:
Post a Comment